Sebuah Komunitas Masyarakat Kecamatan Pamijahan yang Cinta LIngkungan

Saturday, November 24, 2018

Arang Sekam, Kulit padi yang melimpah di wilayah Kecamatan Pamijahan kaya dengan manfaat tapi jarang dimanfaatkan


Arang Sekam, adalah kulit padi yang dihasilkan dari proses penggilingan padi dengan tujuan memisahkan beras dengan kulitnya. Ditempat penggilingan padi sekam biasanya dibakar untuk menurunkan volume agar tidak menumpuk. Hasil pembakaran sekam tersebut sebagian besar tidak dapat digunakan, karena pembakaran berlangsung sempurna dan menghasilkan abu sekam. Sementara arang sekam atau sekam bakar yang dimanfaatkan sebagai media tanam didapatkan dari proses pembakaran dengan teknik pembakaran tidak sempurna. Arang sekam memiliki kandungan karbon tinggi dan banyak digunakan sebagai media tanam.


Arang sekam atau sekam bakar memiliki karakteristik yang ringan (Berat Jenis 0,2 kg/l), kasar sehingga sirkulasi udara tinggi, kemampuan menahan air tinggi, berwarna hitam sehingga dapat mengabsorbsi sinar matahari dengan baik. pH arang sekam cukup tinggi, yaitu antara 8,5 sampai 9.0 sehingga sangat baik digunakan untuk menigkatkan pH pada tanah asam. Sekam bakar atau arang sekam sekam juga memiliki sifat porositas yang baik dan kemampuan menyerap air rendah. Berikut ini adalah tabel komposisi kimia arang sekam.

Kandungan Unsur Hara & Karakteristik Arang Sekam
Arang sekam atau sekam bakar banyak dimanfaatkan sebagai campuran media tanam dan media tanam murni (tanpa campuran). Arang sekam digunakan sebagai media tanam hidroponik dan campuran media tanam berbasis tanah. Arang sekam merupakan media tanam yang baik karena memiliki kandungan SiO2 52% dan unsur C 31% serta komposisi lainnya seperti Fe203, K2O, MgO, CaO, MnO dan Cu dalam jumlah yang sangat sedikit. Unsur hara pada arang sekam antara lain nitrogen (N) 0.32%, phosphat (P) 0.15%, kalium (K) 0.31%, calsium (Ca) 0.96%, Fe 180 ppm, Mn 80.4 ppm, Zn 14.10 ppm dan pH 8,5 – 9,0.

Untuk lebih jelasnya di bawah ini tabel komposisi Arang Sekam, :



Beberapa Manfaat Arang Sekam
  1. Pemutih Gigi
Bagi anda yang memiliki kebiasaan minum kopi dan merokok biasanya gigi cenderung terlihat menguning, tentunya ini sangat mengganggu penampilan anda. tidak hanya itu, gigi yang kuning dapat membuat rasa percaya diri jadi berkurang, apalagi saat anda harus berbicara serta tersenyum. Agar penampilan anda terlihat menawan dan selalu cemerlang, anda bisa mengatasinya dengan mudah yaitu menggosokkan arang sekam setiap pagi selama kurang lebih 10 hingga 30 menit. Ini sangatlah efektif, selain gigi putih juga akan bersih dan selalu terjaga kesehatannya.
  1. Pembersih Kerak Lantai
Selain sebagai pemutih gigi, anda juga bisa memanfaatkan arang sekam untuk membersihkan lantai ataupun dinding keramik. Caranya sangat mudah, anda hanya perlu menggosok lantai ataupun dinding yang memiliki kerak dengan arang sekam yang sudah dicampur dengan sedikit air. Gosokkan selama 10 menit dan biarkan selama 30 menit lalu bilas dengan air bersih maka lantai dan dinding anda terlihat lebih bersih dan tak bernoda.
  1. Media Tanam
Bagi anda yang memiliki kegemaran bercocok tanam ataupun mengoleksi tanaman hias, arang sekam merupakan media tanam yang sangat baik. Hal ini tidak hanya terkait dengan tekstur dan bentuknya saja tetapi juga kandungan mineral yang ada pada arang sekam. Sudah banyak sekali petani yang menggunakan tanam sekam sebagai salah satu campuran media tanamnya. Untuk menciptakan media tanam yang baik, anda bisa membuatnya dari campuran tanah, pupuk, dan arang sekam.

Manfaat dan Kegunaan Arang Sekam Sebagai Media Tanam :
1. Menjaga kondisi tanah tetap gembur, karena memiliki porositas tinggi dan ringan.
2. Memacu pertumbuhan (proliferation) mikroorganisme yang berguna bagi tanaman.
3. Mengatur pH tanah pada kondisi tertentu.
4. Mempertahankan kelembaban.
5. Menyuburkan tanah dan tanaman.
6. Meningkatkan produksi tanaman.
7. Sebagai absorban untuk menekan jumlah mikroba patogen.
8. Sebagai media tanam hidroponik.
9. Meningkatkan daya serap dan daya ikat tanah terhadap air.
  1. Penghitam Rambut
Seiring berjalannya usia pigment rambut seseorang akan berkurang dan inilah penyebab adanya uban di rambut. Untuk mengatasinya cukup mudah dan sederhana, anda bisa membuat penghitam rambut alami sendiri di rumah. Caranya anda bisa mengambil sebanyak 5 hingga 7 sendok arang sekam atau anda bisa menyesuaikannya sesuai dengan ketebalan rambut anda. Setelah itu tumbuk arang hingga halus dan lembut, lalu saring dan buang arang yang tidak bisa hancur dengan baik. Campurkan minyak zaitun atau minyak kelapa, akan lebih baik jika anda menggunakan minyak kemiri. Setelah itu oleskan pada rambut dan diamkan selama 30 menit, lalu bilas hingga bersih. Cara ini selain tidak memiliki efek samping juga dapat menutrisi kulit kepala dan rambut anda sehingga rambut berubah warna menjadi hitam berkilau.

Itulah berbagai manfaat dari arang sekam yang dapat kami sampaikan, semoga informasi di atas dapat bermanfaat serta menambah wawasan anda.
Share:

0 comments:

Post a Comment

Definition List

Unordered List

Support